Pondok Pesantern Miftahul Faizin NW Ketangga Memanggil Para Alumni dan para Dermawan

Pondok Pesantern Miftahul Faizin NW Ketangga - Keberadaan Pondok Pesantren dalam Proses pembinaan anak bangsa menjadi orang yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain adalah sangat penting mengingat pendidikan yang diberikan di dalam pondok pesantren sedikit berbeda dengan yang diberikan pada pendidikan formal.

Oleh karena pentingnya keberadaan pondok pesantren maka tentunya bangunan pondok pesantren juga harus mendukung, sehingga tercipta proses transfer ilmu yang lancar, aman dan damai dalam setiap kegiatan belajar mengajar.

Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga Kec. Suela didirikan pada tahun 2000 oleh pendirinya yaitu H. M. Zainul Muhibbin, QH, bersama rekan-rekan pengurus Organisasi Nahdlatul Wathan pada saat itu.

Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga berada di Desa Ketangga Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah salah satu dari sekian banyak Pondok Pesantren yang berada di Kecamatan Suela yang bernaung dibawah Ormas Terbesar di NTB yaitu Nahdlatul Wathan.

Baca Juga : Profil Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga Kecamatan Suela

Salah satu Pondok Pesantren terbesar dan terbanyak siswanya khususnya di Kecamatan Suela (saat ini mencapai 800) adalah Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga tapi sayangnya sampai saat ini belum mempunyai Lokal Asrama Santri (Saat ini Sedang Proses Pembelian Lahan untuk bangunan fisik Asrama).

Saat ini proses pembelian dan pembebasan lahan untuk pembangunan Asrama Santri sedang berjalan dan alhamdulillah sampai saat ini lahan yang sudah lunas terbeli oleh Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga adalah sebanyak 9 are.

Lokasi Tanah yang akan dibeli oleh Yayasan MIFA

Rencana pengurus Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga akan membagun asrama santri pada lahan tanah seluas 25 are yang berlokasi di Barat Panti Asuhan NW Ketangga dan sampai saat tulisan ini dimuat baru lunas 9 are.

Adapun harga tanah secara keseluruhan sebanyak 25 are adalah Rp. 500.000.000., (lima ratus juta rupiah), dan harga per are adalah Rp. 20.000.000., (dua puluh juta rupiah), dan harga permeternya rp. 200.000., (dua ratus ribu rupiah).

Lokasi Tanah yang akan dibeli oleh Yayasan MIFA

Berbagai macam cara sudah ditempuh oleh Pengurus Yayasan untuk mendapatkan dana pembelian lahan tersebut, mulai dari iuran dewan guru, pengurus pondok pesantren, anak cabang dan sumber lain yang tidak mengikat, namun sampai saat ini masih belum bisa terbayar semuanya.

Oleh karena itu sumbangsih berupa sumbangan dana sangat diharapkan oleh Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin demi terlaksananya proses pembangunan Asrama yang sudah direncanakan.

Baca Juga : Pondok Pesantren Di Lombok Terancam Tidak Diakui Oleh Pemerintah

Ust. Hasbullah, QH selaku Ketua Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga sangat mengharapkan Sumbangan dana berapapun nominalnya dari semua kalangan baik itu Para Alumni atau masyarakat pada umumnya guna mempercepat Pelunasan tanah yang akan menjadi tempat pembangunan Asrama santri.

Pembangunan Asrama Santri yang diperkirakan akan dimulai pembangunannya tahun depan dengan harapan tanah 25 are itu bisa lunas pada tahun ini.

Bagi para alumni, dermawan/ti, dan masyarakat yang ingin menyumbangkan sebagian rezekinya bisa langsung menghubungi Pengurus Pondok Pesantren atau bisa lewat Transfer Bank di Nomor Rekening : BRI. 4743 01 001 597 533 a.n. Ponpes Miftahul Faizin., Mandiri 161 000 4666 769 a.n. Pondok Pesantren Miftahul Faizin., kemudian konfirmasi ke Nomor : 081917708126 (Ketua Yayasan) | 081803636606 (Ust. Asmawi) | 081918238661 (Mujahidin) dan 087861864248 (Syamsul Wahyi)