Profil Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga Kecamatan Suela Kab. Lombok Timur

Yayayan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketanga Kec. Suela-Lotim

 

LOMBOK - Semangat pagi para Sahabat RK, semoga tetap dalam keadaan sehat wal’afiat dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT. aamiin.

Pada kesempatan kali ini admin akan berbagi informasi tentang Profil Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat

Profil Yayasan Pondok Pesantern Miftahul Faizin NW Ketangga

Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga berada di Desa Ketangga Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah salah satu dari sekian banyak Pondok Pesantren yang berada di Kecamatan Suela yang bernaung dibawah Ormas Terbesar di NTB yaitu Nahdlatul Wathan.

Pada tahun 2000 Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga didirikan oleh beberapa tokoh Organisasi Nahdlatul Wathan di Desa Ketangga yaitu TGH. M. Zainul Muhibbin, QH dan dua rekannya yaitu H. Abdullah dan Ust. Syahyun. Kemudian pada Rapat Perdana Pendiri Yayasan dan Sesepuh Organisasi NW pada saat itu terpilih sebagai Ketua Yayasan adalah TGH. M. Zainul Muhibbin, QH.

Dalam perjalanannya banyak sekali hambatan, rintangan, suka duka yang dihadapi oleh para pendiri dan pengurus Pondok Pesantren namun dengan semangat perjuangan dan kekompakan para pengurus sampai saat ini Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga berdiri kokoh dan semakin berkembang.

Pada Hari Selasa, tanggal 31 Juli 2018 salah satu pendiri Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga yaitu TGH. M. Zianul Muhibbin dipanggil oleh Tuhan Yang Maha Esa untuk menghadap kepada-Nya.

Sepeninggalan beliau, selama kurun waktu 2 (dua) tahun berjalan pucuk kepemimpinan mengalami kekosongan, baru pada awal tahun 2020 tetapnya pada tanggal 07 Januari 2020 diadakan Reusafel Pengurus Pondok Pesantren yakni memilih Pengganti Ketua Yayasan Pondok Pesantren, dalam rapat tersebut diambil keputusan untuk mengangkat Saudara Hasbullah, QH., S.Pd.i sebagai Ketua Yayasan Pondok Pesantren periode 2020 s/d 2025.

Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga berjalan sesuai relnya dan terus mengalami kemajuan, sampai saat ini Pondok Pesantren menaungi beberapa Lembaga Pendidikan diantaranya : 1. MA NW Ketangga Suela 2. MTs NW Ketangga Suela 3. MI NW Ketangga Suela 4. MI NW Tejong 5. Majlis Taklim.

Latar Belakang Berdirinya

1. Ingin berkontribusi/bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat pada umumnya melalui Lembaga Pondok Pesantren
2. Membantu program pemerintah mencerdaskan kehidupan Bangsa dalam rangka pembangunan manusia seutuhnya.
3. Supaya ada tempat bagi generasi berikutnya mengabdikan diri mengamalkan ilmunya setelah selesai menempuh pendidikan.

Jumlah Santri

NO	NAMA LEMBAGA	JUMLAH		TOTAL
		Lk	Pr
1	MI NW Ketangga Suela	90	78	168
2	MI NW Tejong	41	26	67
3	MTs NW Ketangga Suela	113	120	233
4	MA NW Ketangga Suela	103	142	245
JUMLAH KESELURUHAN		347	366	713

Kegiatan Ekstrakulikuler di lingkungan Pondok Pesantren

Masing-masing lembaga Pendidikan yang bernaung di Yayasan Pondok Pesantren memiliki kegiatan Ekstrakulikuler, mulai dari MI sampai MA diantaranya Tahfiz Al-Qur’an, English Speaking Club, Pramuka, PMR, Burdah, Qasidah, Dram Band, Kursus Menjahid, dll.

Kegiatan Pagi

Kegiatan Sore Ngaji Kitab Kuning

Ektrakulikuler PMR

Ektrakulikuler Menjahid

Unit Usaha

Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga dalam hal pemenuhan dana operasional Pontren tidak hanya mengandalkan bantuan dari Pemerintah saja berupa Dana BOS akan tetapi Pondok Pesantren memiliki Unit Usaha berusa Kapontren (Koperasi Pondok Pesantren) Miftahul Faizin.

Keberadaan Kapontren sangat membantu masyarakat dalam hal pemenuhan kebutuhan hidup berupa Sembako yang telah disiapkan di Kapontren dan kebutuhan Para Siswa berupa ATK, dll.

Dengan dukungan dari Masyarakat dan kekompakan dari sivitas Pengurus Pondok Pesantren, Pondok Pesantren Miftahul Faizin NW Ketangga terus berkembang sampai saat ini, banyak dari para alumni Pondok Pesantren yang sudah sukses menjadi orang yang bermanfaat bagi agama nusa dan bangsa.